LOKAKARYA SMAN 1 GUNUNG TALANG TAHUN AJARAN 2025/2026: MENYINERGIKAN DEEP LEARNING DAN CHARACTER BUILDING UNTUK PENDIDIKAN YANG LEBIH BERMANFAAT

Cupak, 16 Mei 2025 — SMAN 1 Gunung Talang kembali menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan pendidikan yang bermakna dengan menyelenggarakan Lokakarya Strategi Pembelajaran Deep Learning dan Character Building selama tiga hari, mulai 14 hingga 16 Mei 2025. Kegiatan ini tidak hanya menjadi forum resmi bagi para pendidik, tetapi juga ruang kebersamaan untuk membangun sinergi antara guru, tenaga kependidikan, siswa, orang tua, dan seluruh elemen sekolah.

Mengusung tema “Melalui Deep Learning dan Character Building Kita Tingkatkan Sinergi GTK dan Siswa SIGUNTANG yang BERBUDI (Bertaqwa, Berprestasi, Ulet, Disiplin dan Inovatif),” lokakarya ini menjadi refleksi nyata dari semangat transformasi pendidikan yang holistik dan menyentuh hati.

Transformasi Berbasis Empati dan Kolaborasi

Dipilih sebagai Sekolah Penggerak sejak tahun 2023, SMAN 1 Gunung Talang terus bergerak maju. Dalam lokakarya ini, para guru diajak untuk lebih dari sekadar mengajar—mereka dilatih untuk menjadi fasilitator pembelajaran yang mampu menumbuhkan pemahaman mendalam, pemikiran kritis, serta inovasi melalui pendekatan deep learning. Melalui strategi seperti studi kasus, diskusi reflektif, hingga penguatan konteks nyata, siswa dilatih untuk menjadi pemelajar aktif yang berpikir dan bertindak.

“Pendidikan bukan hanya soal nilai, tapi bagaimana kita membentuk karakter, empati, dan daya juang siswa,” ujar Kepala SMAN 1 Gunung Talang dalam sambutannya yang hangat.

Character Building: Fondasi Emosional untuk Guru

Salah satu materi utama adalah Character Building berbasis Total Quality Management, yang difokuskan pada peningkatan kecerdasan emosional para pendidik. Diharapkan, guru tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga mampu mengelola emosi, membangun relasi yang sehat, dan menjadi teladan bagi peserta didik.

Kolaborasi Lintas Peran

Lokakarya ini melibatkan 91 GTK, perwakilan komite sekolah, orang tua, hingga siswa. Diskusi-diskusi mendalam membahas arah sekolah tahun ajaran 2025/2026, termasuk penyusunan program P5, ekstrakurikuler seperti Pramuka, Tahfiz, dan Silek, serta program literasi, numerasi, dan kewirausahaan. Bahkan, tata tertib sekolah pun dikaji ulang agar lebih humanis dan berpihak pada perkembangan karakter siswa.

“Rasanya senang bisa dilibatkan dalam pembahasan program sekolah. Kami merasa didengar,” ungkap salah satu siswa yang turut hadir sebagai peserta.

Menatap Masa Depan Bersama

Dengan hadirnya narasumber inspiratif seperti Bapak Iryasman, M.Pd., Ustad Ridho Indrayani Aljundi, S.T., serta pengawas dan pihak komite, kegiatan ini diharapkan melahirkan rencana aksi yang menyeluruh, relevan, dan menyentuh kebutuhan nyata satuan pendidikan.

Lokakarya ini bukan hanya tentang perencanaan, tetapi tentang membangun masa depan yang berakar pada nilai, sinergi, dan kasih sayang dalam pendidikan. SMAN 1 Gunung Talang membuktikan bahwa perubahan bukan sekadar dokumen, tapi gerak bersama yang tulus dan penuh harapan.


Oleh: Tim Publikasi SMAN 1 Gunung Talang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *